Manusia merupakan ciptaan Tuhan yang paling sempurna,
dalam kehidupannya yang sangat kompleks tak jarang dari mereka selalu melakukan
apa yang mereka inginkan. Inilah yang kemudian disebut dengan peristiwa yang
melibatkan massa besar dan memiliki dampak bagi lingkungan sekitarnya atau
sejarah.
Berbicara mengenai sejarah itu sendiri, sejak zaman
dahulu kehidupan manusia tak bisa terlepas darinya. Banyak peristiwa yang
akhirnya membuat peradaban manusia semakin berkembang atau malah bahkan
sebaliknya. Lalu apa saja peristiwa atau sejarah di masa lalu yang membuat
kehidupan manusia begitu berdampak besar bagi lingkungannya? Langsung saja
berikut ulasannya!
1. Perang Troya (1300-1100 SM)
Siapa sih yang tidak kenal dengan istilah pasukan Spartan
dan juga kerajaan Romawi? Kedua istilah kata ini telah melekat dalam sejarah
dan menghasilkan peristiwa yang saling terhubung satu sama lain. Perang Troya
merupakan perang antara pasukan kerajaan Troya dan juga Sparta. Seperti yang
beberapa orang tahu akan kerajaan Sparta, kerajaan tersebut dikenal dengan
pasukannya yang gagah dan susah ditaklukkan. Awal mula perang ini terjadi
karena ulah Paris sang pangeran kerajaan Troya dalam menculik Helene suami
Menelaus, yang kemudian mengakibatkan kedua kerajaan ini bertempur selama 10
tahun. Para ksatria kerajaan Troya yang juga dikenal tangguh akhirnya harus
kalah usai pasukan Yunani kuno menggunakan taktik serangan patung kuda besar.
Usai kekalahan tersebut, mendorong beberapa keturunan dari ksatria Troya untuk
mendirikan negara sendiri pada 400 tahun selanjutnya yang kemudian dikenal
dengan kerajaan Romawi kuno.
2. Serangan Nebukhanedzzar (591-588 SM)
Jika kita lihat saat ini wilayah Iran dan Irak, dulunya
wilayah tersebut merupakan sebuah kerajaan yang berada dibawah tirani
Akhemeniyah atau kerajaan Persia kuno. Pada awal mula pertengahan abad pertama
sebelum masehi, para Yahudi yang bermukim di sekitaran wilayah Baitulmaqdis terkena
serangan raja Babilonia yang bernama Nebukhanedzzar. Serangan tersebut sontak
mengakhiri masa-masa kenabian para bani Israil yang terputus di masa Ilyasa dan
Yunus. Penyerangan Babilonia selama hampir 3 tahun lamanya akhirnya berhasil
meluluhlantakkan wilayah tersebut hingga tiada berbekas. Akibat peristiwa
tersebut, para penguasa Persia mulai menancapkan pengaruhnya dengan membantu
rakyat yang selamat dari serangan Nebukhanedzzar. Mereka dipimpin oleh kaisar
Darius I yang bertahta sejak tahun 530 SM. Dengan pengaruh Persia tersebut,
akhirnya bani Israil mulai tumbuh kembali dan semakin berpartisipasi dalam
polah percaturan agamis di belahan dunia Timur tengah hingga turunnya Isa AS.
3. Runtuhnya Kekaisaran Romawi Timur Byzantium (1453 M)
Dalam buku-buku sejarah pasti disebutkan bahwa awal mula penjelajahan orang barat ke wilayah timur adalah tertutupnya jalur perdagangan yang menghubungkan antara Turki dan Yunani, hal ini dikarenakan jatuhnya kekaisaran Byzantium ke tangan kerajaan Turki Utsmani. Peristiwa yang terjadi tanggal 29 Mei tersebut memberikan hasil yang memuaskan bagi kerajaan islam Turki Utsmani, pasukan mereka yang dipimpin oleh raja Muhammad Al-Fatih II berhasil meruntuhkan tembok besar yang selama ini menghalangi kerajaan lain dalam upaya meruntuhkan kekaisaran Byzantium alias Romawi timur. Usai peristiwa tersebut, peradaban manusia barat berubah drastis dengan munculnya paham Renaissance yang kemudian menyebabkan pertumbuhan teknologi uap dan revolusi di bidang kehidupan. Dengan begitu mereka akhirnya mulai mengarungi jalur laut dan mencari wilayah yang menghasilkan rempah-rempah. Akibat peristiwa ini bangsa barat merupakan bangsa yang pertama kali mengalami kemajuan peradaban hingga akhirnya menjadi modern.
4. Revolusi Industri (1700-1800 M)
Setelah mengalami masa Renaissance alias masa pencerahan,
bangsa barat akhirnya menemukan jati diri mereka dan mulai mengembangkan segala
aspek kehidupan mulai dari teknologi dan ilmu. Berkat pengembangan tersebut
akhirnya muncullah tokoh-tokoh yang berperan bagi dunia modern, seperti
misalnya Isaac Newton dan James Watt. Pada awal mula abad kedelapan belas,
penemuan James Watt akan mesin uap akhirnya membantu produktivitas pekerja
industri, hingga akhirnya era tersebut dikenal sebagai revolusi industri 1.0.
Selepas era tersebut, industri-industri mulai berkembang dengan pesat dan mulai
menaikkan taraf hidup manusia dalam kehidupannya.
5. Perang dunia kedua (1939-1945)
Sebelum dunia memasuki masa paling modern dari masa
sebelumnya, manusia harus merangkak ke jurang yang amat memilukan yakni Perang
dunia. Istilah tersebut kerap dipakai oleh pihak sekutu dan musuh yang
mempertemukan antara blok timur dan blok barat. Puncaknya terjadi pada saat
pengeboman Pearl Harbour oleh tentara jepang yang kemudian membuat Amerika
mengajukan peperangan Pasifik Timur Raya. Pada perang ini korban dari wilayah
yang terkena dampaknya hampir mencapai 100 juta jiwa, sungguh mengerikan sekali
apabila dibayangkan. Bahkan saat perang terjadi, pasukan Jerman yang dimotori
oleh Nazi melakukan Genosida alias pembunuhan massal atas kaum Yahudi di eropa
yang mana mereka telah tersebar sejak masa pembebasan akan kerajaan Persia kuno
beberapa abad yang lalu. Peristiwa yang juga dikenal dengan sebutan Holocaust
itu menelan 11 juta orang dengan 5 juta diantaranya Nazi bunuh karena alasan
bukan ras asli Jerman yakni ras Arman. Akibat perang dunia ini akhirnya pihak
Amerika mengusulkan perdamaian antara bangsa-bangsa yang hingga kini masih
dikenal dengan sebutan PBB.
Nah itulah tadi 5 sejarah dalam kehidupan manusia yang
berdampak besar bagi peradaban manusia di bumi. Jadi sebelum dunia ini memasuki
masa-masa tenteram dan modern, para manusia zaman dahulu harus melewati proses
yang menyakitkan tersebut. Oleh karena itu kita sebagai generasi millenial tak
seharusnya melupakan sejarah itu begitu saja melainkan juga harus
mempelajarinya bahkan mengambil pelajaran dari peristiwa tersebut. Kira-kira
dari kelima sejarah tadi manakah sejarah yang belum kamu ketahui?